Loading...
Satu Cara Menilai Kredibilitas Lembaga Kursus
Kursus komputer LKP LPK Muntilan TIK workshop TIK
Jujur dan
tidak jujur merupakan dua sifat yang
selalu ada pada manusia dengan kadar masing-masing yang berbeda. Pada
kenyataannya orang yang tidak jujur justru
menempati angka mayoritas dalam barbagai komunitas masyarakat di planet ini.
Oleh sebab itulah setiap klaim dan dakwaan sepihak tidak berlaku jika tanpa
bukti yang mendukungnya.
Kondisi ini
berlaku juga ketika kita berbicara mengenai kompetensi yang dimiliki oleh
seseorang. Tanpa bukti nyata di lapangan kita tidak bisa menilai kebenaran
ucapannya. Disini kita bisa melihat
seberapa besar kebutuhan kita terhadap lembaga atau institusi yang terpercaya
untuk menerbitkan sebuah bukti berupa ijazah, sertifikat, piagam penghargaan atau
yang semisal dengan itu.
Namun
lagi-lagi satu hal yang mungkin terjadi di lapangan adalah adanya lembaga atau institusi yang tidak mengindahkan nilai-nilai kejujuran
yang justru memanipulasi bukti itu
sendiri demi satu keuntungan. Oleh karena itu bagi anda yang sedang mencari
lembaga kursus dalam bidang tertentu sebaiknya anda teliti sebelum melangkah, pastikan
lembaga tersebut lembaga yang kredibel.
Satu cara
efektif untuk menguji kredibilitas satu lembaga kursus adalah dengan bertanya
dan mendengarkan langsung testimoni dari
orang-orang di luar lembaga yang pernah mengikuti program pembelajaran di
lembaga tersebut.
Ibu Sri Antik |
Sebagai contoh
kita bisa menyimak apa yang disampaikan oleh Ibu Sri Antik seorang peserta
workshop TIK bagi para guru dan kasek se-Kecamatan Grabag pada sesi terakhir
pembelajaran yang sekaligus acara pamitan dengan para instruktur dari LKP
BhinaWiratama yang berlangsung di lantai atas gedung LKP Bhina Wiratama Muntilan berikut ucapan beliau:“ Saya merasakan dari sekian workshop maupun diklat
yang pernah saya ikuti baru kali ini
saya mendapatkan hasil yang betul-betul membantu tugas-tugas seorang guru dan
dapat diaplikasikan di dunia kerja”
Pilih mana
antara mendapat sertifikat tanpa kompetensi atau kompetensi tanpa sertifikat? Kami
yakin anda akan memilih kompetensi yang bersertifikat.
Bagi anda
yang tinggal di kab. Magelang dan sekitarnya jika anda ingin mengikuti kursus
komputer tingkat dasar dan tingkat madya tidak ada salahnya anda mencoba berkunjung ke LKP Bhina Wiratama
yang beralamat di Jl. M. Yusuf, Jetis Growong, Pucung rejo Muntilan. Anda akan
disambut oleh resepsionis kami untuk mendapat keterangan lebih lanjut tentang
program kursus yang dapat anda ikuti sesuai kebutuhan anda.
Ingat PKG,
ingat PKB monggo tindak LKP.
Penguasaan Bahasa Inggris dan Hubungannya dengan TIK
bahasa Inggris TIKBahasa Inggris (English) adalah bahasa Jermanik yang dibawa ke pantai timur Pulau Britania oleh pendatang dari Jerman ( Anglo Saxon) pada awal abad pertengahan. Kata ' English' berasal dari nama Angles.
Dalam perkembangannya bahasa Inggris banyak dipengaruhi oleh bahasa Prancis Norman karena terjadinya invasi bangsa Normandia terhadap Inggris. Demikian juga bahasa Latin meskipun tidak serumpun dengan bahasa Inggris tetapi memberi pengaruh cukup besar karena keberadaannya sebagai lingua franca Gereja Kristen dan bahasa utama di kalangan intelektual Eropa*.
Dengan melihat sejarah perkembangannya dapat kita maklumi jika saat ini bahasa Inggris memiliki jumlah kosakata yang sangat banyak tetapi dengan ejaan dan pelafalan yang beragam dan tidak teratur.
Saat ini bahasa Inggris telah menjadi bahasa yang paling banyak dituturkan ketiga di seluruh dunia setelah bahasa Mandarin dan Spanyol **. Lebih dari itu bahasa Inggris kini telah menjadi bahasa komunikasi internasional sebagai lingua franca.
Di kalangan akademisi bahasa Inggris telah menjadi bahasa komunikasi dan bahasa resmi penulisan karya ilmiah yang diterbitkan di Jurnal Internasional tentu saja termasuk di sana bidang teknologi informatika.
Dari uraian di atas jelaslah korelasi antara penguasaan bahasa Inggris dengan penguasaan teknologi informatika dan komputer yang cukup kuat. Semakin tinggi kemampuan bahasa Inggris seseorang akan memberi kesempatan semakin luas untuk mempelajari berbagai ilmu pengetahuan termasuk di dalamnya bidang yang telah kami sebutkan dalam judul.
Masih banyak fakta yang belum kami sebutkan di sini terkait pentingnya bahasa Inggris di era global saat ini, namun uraian singkat di atas sudah cukup kuat memberi alasan bagi para intelektual untuk menganggap bahasa Inggris adalah kebutuhan pokok dalam rangka pengembangan diri di bidang teknologi.
Tinggallah sekarang upaya apakah yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris kita di sela padatnya program kerja sehari-hari yang kadang tak kunjung beres.
Sebelum kita membahas metode apa yang akan kita tempuh untuk tujuan pembelajaran ada baiknya kita tentukan dahulu kompetensi apa yang akan kita targetkan dalam pembelajaran nanti, apakah bahasa lisan (conversation) atau bahasa tulisan yang banyak berhubungan dengan grammar.
Saran kami jika tujuan kita belajar bahasa Inggris adalah untuk memudahkan kita dalam mempelajari ilmu pengetahuan tertulis dari internet maupun buku maka belajar bahasa tertulis yang berkaitan dengan grammar lebih tepat dan lebih banyak membantu. Adapun jika tujuan kita adalah meningkatkan kemampuan komunikasi lisan seperti komunikasi kerja di perusahaan asing, pariwisata atau chatting di dunia maya maka meningkatkan kemampuan bahasa lisan akan sangat diperlukan.
Kenapa perlu kita pilah antara dua jenis bahasa yaitu lisan dan tulisan? karena masing-masing menuntut metode yang berbeda agar lebih efektif dan memenuhi target yang kita inginkan.
Bagi anda yang memilih otodidak untuk belajar bahasa lisan anda bisa mengunjungi situs-situs pembelajaran bahasa Inggris yang menyediakan English podcast seperti website resmi ABC (Australian broadcasting corporation) siaran bahasa Indonesia atau BBC siaran bahasa Indonesia. Bisa juga anda mengunjungi alamat berikut: http://learnenglish.britishcouncil.org/en/
Selain itu anda juga bisa searching sendiri di internet di sana masih banyak situs lain yang serupa baik yang free maupun berbayar. Bagi anda yang ingin berkonsultasi tentang pembelajaran bahasa Inggris secara otodidak anda bisa datang ketempat kami.
Bagi anda yang ingin meningkatkan kemampuan bahasa tulisan secara otodidak anda bisa membaca buku-buku grammar maupun membuka situs-situs penyedia pelajaran bahasa Inggris. Sepengetahuan kami dari hasil menjelajahi berbagai situs yang tersebar di internet terutama situs yang membeli atau menjual artikel berbahasa Inggris semisal iWriter selalu menuntut penggunaan tata bahasa yang tepat dan benar bahkan mereka tidak segan untuk menolak tulisan yang tidak qualified dalam menerapkan grammar. Hal ini membantah sementara orang yang menganggap grammar tidak penting. (Ibrahim)
* Wikipedia
** Wikipedia
Pembukaan Workshop TIK Guru SDN se-Kecamatan Tempuran
guru Muntilan pendidikan TIK workshop TIKSuasana acara pembukaan |
Acara yang bertempat di aula gedung KPRI Kec.Tempuran tersebut dihadiri oleh kurang lebih 80 peserta yang terdiri dari para Kasek dan para guru SDN se-Kecamatan Tempuran.
Eko Nuryanto S.Pd |
Drs. Ishari |
Tepuk tangan yang cukup meriah menandai telah dibukanya kegiatan workshop tersebut secara resmi oleh Kepala Dinas pendidikan Kab. Magelang yang diwakili oleh Kepala Seksi Kurikulum dan Pengendalian Mutu bapak Subardi Mulyana S.Pd, M.Pd.
Subardi Mulyana S.Pd, M.Pd |
1. Pendampingan 24 jam
Dalam arti seorang guru harus tetap berlapang dada untuk menerima murid yang hendak berkonsultasi langsung atau lewat hp meskipun diluar jam sekolah. Demikian pula seorang guru hendaklah mempunyai inisiatif untuk melakukan kontrol meskipun sekedar bertanya atau mengingatkan muridnya lewat telepon untuk memanfaatkan waktu sebaik-baiknya pada jam-jam belajar di rumah.
2. Penugasan
Tidak semua murid mempunyai inisiatif yang sama dalam belajar, bahkan sebagian besar dari mereka cenderung pasif dan lalai sehingga pada kondisi ini penugasan dari guru sangat diperlukan untuk mendorong mereka giat belajar.
3.Literasi
Menumbuhkan minat baca kepada anak didik adalah menjadi tugas para guru karena buku merupakan salah satu sumber ilmu yang mudah didapat.
4. Pendidikan karakter
Adalah satu hal yang tak bisa dipungkiri bahwa apa yang terjadi sekarang ini dari berbagai penyelewengan, dekadensi moral dan berbagai pelanggaran hukum adalah akibat dari lemahnya pembentukan karakter di masa lalu. Oleh sebab itulah pendidikan karakter tidak bisa dinomorduakan bahkan harus mendapat porsi yang lebih tinggi demi terbentuknya generasi yang berakhlaq mulia bermoral dan bermartabat.
5. Pengembangan ITC (TIK)
Poin inilah yang mempunyai korelasi kuat dengan kegiatan yang sedang berlangsung yaitu workshop TIK bagi para Kasek dan Guru SDN se-Kecamatan Tempuran. Sejauhmana urgensinya anda bisa membaca tulisan kami Pentingnya Workshop TIK bagi Para Guru dan Tenaga Kependidikan
Pada acara tersebut LKP Bhina wiratama selain sebagai nara sumber juga telah mendapat kepercayaan untuk bekerja sama melaksanakan workshop tersebut sampai tuntas.
Diharapkan pada akhir kegiatan ini para guru tidak hanya mendapat sertifikasi saja tetapi yang lebih esensial adalah mendapat keterampilan dan pengetahuan mengenai program-program komputer yang dapat membantu meringankan beban tugas mereka dan pada gilirannya akan meningkatkan kinerja dan profesionalisme guru.
Setelah acara inti selesai, sebelum para peserta meninggalkan tempat terlebih dahulu ibu Elva Desmita, S.kom selaku direktur LKP Bhina wiratama memberikan informasi pendahuluan terkait teknis pelaksanaan workshop TIK.
Akhirnya acara selesai kurang lebih pada jam 16.00 WIB. (Ib)
Pentingnya Workshop TIK bagi Para Guru dan Tenaga Kependidikan
guru IT Muntilan pendidikan TIK workshop TIK
Tidak diragukan lagi bahwa penguasaan teknologi informasi dan komunikasi(TIK) bagi para guru dan tenaga kependidikan saat ini adalah satu hal yang tidak bisa ditawar, terlebih bagi para guru profesional. Bagaimana tidak? Berikut ini beberapa alasan yang cukup mendasar:
Lima poin di atas bukan merupakan pembatasan namun sekedar contoh yang paling kongkrit.
Sampai di sini kita dapat memahami pentingnya seminar-seminar yang membahas tentang urgensi penguasaan TIK bagi para guru. Namun ternyata seminar saja belum bisa menjawab permasalahan yang ada, karena yang meraka butuhkan adalah workshop dan mentoring.
Workshop adalah pembelajaran dan pelatihan yang langsung menjurus kepada teknis sedang mentoring adalah kegiatan pendampingan bagi peserta workshop agar lebih mudah untuk bertanya dan mendapatkan bimbingan.
LKP Bhina wiratama bukanlah pemain baru dalam hal pelatihan TIK, bahkan telah mengantongi jam terbang yang cukup tinggi. Lembaga yang memulai debutnya tahun 1999 dengan pelatihan komputer untuk PNS Dinas Pariwisata Kab. Magelang ini telah mendapat ijin operasi dari Dinas Pendidikan Nasional Kantor Wilayah Jawa tengah dengan SK No. 002/103.10.MS/2001. Pengelola dan para instruktur lembaga inipun telah mendapat sertifikasi dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah.
System jemput bola yang diterapkan lembaga yang pernah menjadi juara I sekabupaten Magelang tahun 2002 ini cukup efektif dan menguntungkan kedua belah pihak.
" Kami tak ingin terlena dengan prestasi dan reputasi yang telah tercapai bahkan kami sadar bahwa tanpa dukungan dari pemerintah dan masyarakat kami bukanlah apa-apa. Saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan. Kami menyadari bahwa tantangan pembelajaran TIK di masa mendatang tidaklah ringan tetapi menuntut kerja keras dari seluruh jajaran seiring perkembangan TIK yang sangat dinamis" demikian ditandaskan oleh ibu Elva Desmita S.Kom selaku direktur LKP.
(Ib)
1.
Kemajuan teknologi dengan segala dinamikanya merupakan
salah satu subject dari pendidikan itu sendiri.
2.
Teknologi informasi dan komunikasi telah menjadi sarana
dan prasarana pembelajaran yang sangat
efektif dan meringankan beban tugas para guru.
3.
Beberapa program
aplikasi menawarkan berbagai fasilitas seperti formulasi, tabel, flowchart dan
kemudahan-kemudahan lain yang sangat membantu meningkatkan kompetensi
pedagogik.
4.
Menjadi jendela ilmu pengetahuan dalam rangka
pengembangan diri guru profesional.
5.
Teknologi
informasi dan komunikasi saat ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari
kehidupan manusia, di mana transformasi data dapat dilakukan dalam
sekejap dan tak mengenal batas teritorial. Hal ini memungkinkan terbukanya
akses tak terbatas kepada sumber daya pembelajaran (education resources)
melalui jaringan internet.
Lima poin di atas bukan merupakan pembatasan namun sekedar contoh yang paling kongkrit.
Sampai di sini kita dapat memahami pentingnya seminar-seminar yang membahas tentang urgensi penguasaan TIK bagi para guru. Namun ternyata seminar saja belum bisa menjawab permasalahan yang ada, karena yang meraka butuhkan adalah workshop dan mentoring.
Workshop adalah pembelajaran dan pelatihan yang langsung menjurus kepada teknis sedang mentoring adalah kegiatan pendampingan bagi peserta workshop agar lebih mudah untuk bertanya dan mendapatkan bimbingan.
LKP Bhina wiratama bukanlah pemain baru dalam hal pelatihan TIK, bahkan telah mengantongi jam terbang yang cukup tinggi. Lembaga yang memulai debutnya tahun 1999 dengan pelatihan komputer untuk PNS Dinas Pariwisata Kab. Magelang ini telah mendapat ijin operasi dari Dinas Pendidikan Nasional Kantor Wilayah Jawa tengah dengan SK No. 002/103.10.MS/2001. Pengelola dan para instruktur lembaga inipun telah mendapat sertifikasi dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah.
System jemput bola yang diterapkan lembaga yang pernah menjadi juara I sekabupaten Magelang tahun 2002 ini cukup efektif dan menguntungkan kedua belah pihak.
" Kami tak ingin terlena dengan prestasi dan reputasi yang telah tercapai bahkan kami sadar bahwa tanpa dukungan dari pemerintah dan masyarakat kami bukanlah apa-apa. Saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan. Kami menyadari bahwa tantangan pembelajaran TIK di masa mendatang tidaklah ringan tetapi menuntut kerja keras dari seluruh jajaran seiring perkembangan TIK yang sangat dinamis" demikian ditandaskan oleh ibu Elva Desmita S.Kom selaku direktur LKP.
(Ib)
Lomba Menggambar Robot untuk Anak Usia SD
Berita Event IT lomba LPK Muntilan robotik robotikaKurang lebih pada jam sepuluh pagi bertepatan tanggal 9 Agustus 2015 acara lomba dibuka secara resmi oleh owner sekaligus pembina LKP Bhina wiratama bapak Puji Handoyo AMd(elektronika) dengan salam semangat dan sapa hangat di hadapan para peserta yang tampak antusias menanti pelaksanaan lomba.
Pada pembukaan lomba menggambar yang bertempat di SLB Ma'arif Muntilan tersebut, bapak Puji Handoyo menekankan pentingnya penguasaan teknologi terutama bagi generasi muda dalam rangka menghadapi era globalisasi dan AFTA (ASEAN Free Trade Area) atau perdagangan bebas antar negara-negara ASEAN.
Sebelum lomba menggambar tersebut dimulai bapak Puji Handoyo juga menghadirkan salah satu pengajar dari Divisi Robotika Bhina wiratama untuk memberikan sedikit penjelasan mengenai pembelajaran robotika yang berlangsung di LKP Bhina wiratama kepada para peserta lomba. Kebetulan tema lomba adalah menggambar robot sehingga penjelasan tersebut cukup relevan.
"Saya senang dan bangga karena para peserta yang semuanya adalah siswa-siswi sekolah dasar tersebut cukup antusias dan penuh perhatian saat kami memberikan penjelasan mengenai pembelajaran robotika melalui slide show maupun penjelasan lisan" demikian kata bapak Ibrahim dari Divisi Robotika Bhina wiratama menjelaskan.
Akhirnya lomba menggambar yang merupakan acara inti dari even tersebut berlangsung secara tertib dimulai kurang lebih pada jam 10:30 dan berakhir satu setengah jam kemudian. Rencana pengumuman pemenang dan pembagian hadiah akan dilaksanakan pada malam 17 Agustus mendatang.(Ib)
Rapat Bulanan LKP Bhina Wiratama
Berita Event IT LPK Muntilan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia rapat berarti pertemuan(kumpulan) untuk membahas sesuatu; sidang; majlis.
Rapat bulanan LKP Bhina Wiratama berarti pertemuan bulanan dalam rangka membahas berbagai hal yang berkaitan langsung dengan keberlangsungan LKP Bhina Wiratama.
Tepatnya pada tanggal 3 Agustus 2015 telah berlangsung rapat bulanan yang dihadiri seluruh jajaran LKP Bhina Wiratama yaitu tenaga pengajar, tenaga administrasi dan tentunya dihadiri pula oleh ibu Elva Desmita S.Kom selaku direktur dan bapak Puji Handoyo selaku pembina LKP Bhina Wiratama.
Acara yang telah terprogram secara rutin setiap bulan tersebut tetap berlangsung dengan hikmat meskipun agak mundur dari jadwal karena satu dan lain hal yang tidak bisa dihindari.
Rapat yang berlangsung di lantai atas gedung pelatihan Bhina Wiratama tersebut terlebih dahulu diawali dengan sambutan dari bapak Puji Handoyo selaku pembina dan sambutan dari ibu Elva Desmita S. Kom selaku direktur.
Setelah sambutan-sambutan selesai, pembahasan berikutnya meliputi:
1. Agenda pelatihan komputer untuk para guru dan tenaga kependidikan di luar LKP
2. Agenda pelatihan komputer privat di gedung LKP
3. Agenda pembelajaran ekstrakurikuler robotika di sekolah-sekolah
4. Musyawarah dan problem solving
5. Masukan-masukan dari peserta
6. Penutup
Pada kesempatan tersebut ada dua masukan yang mendapat tanggapan positif dari majlis yaitu:
1. Pengadaan kegiatan pemeliharaan /maintenance sarana dan prasarana LKP Bhina Wiratama terutama pemeliharaan komputer baik hardware maupun software
2. Pemberdayaan Blog LKP Bhina Wiratama yang merupakan Wajah LKP Bhina Wiratama di dunia maya. Pada kesempatan tersebut pihak pengelola blog meminta kepada seluruh peserta untuk ikut berperan aktif menjadi kontributor demi kemajuan dan nama baik LKP Bhina Wiratama di dunia maya.
Rapat yang berlangsung kurang lebih satu setengah jam tersebut juga menghasilkan satu kesepakatan untuk menyelenggarakan acara arisan rutin tiap 35 hari dalam rangka mempererat tali silaturahmi antar sesama peserta. (Ib)
Pentingnya Lembaga Pendidikan Nonformal di Bidang IT
IT LPK MuntilanSekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ainun Naim, mengatakan baru 30 persen pelajar di Indonesia yang bisa melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. "Angka ini meningkat 20 persen dibandingkan 10 tahun lalu,"
lihat sumber
Dari angka di atas kemudian kemana yang 70 persen? siapkah mereka bekerja? sementara kita tahu bahwa kebanyakan lulusan SMA belum mendapatkan ilmu kecakapan hidup yang memadai.
Di sinilah kita bisa melihat sejauh mana urgensi lembaga-lembaga pendidikan nonformal yang akan membekali mereka dengan ketrampilan dan menyiapkan mereka menjadi tenaga siap pakai.
Dari sekian banyak lembaga PNF yang ada, yang bergerak dalam bidang IT masih terhitung langka, padahal penguasaan IT sangatlah vital di era digital seperti saat ini.
Penguasaan aplikasi standar pada sistem operasi Windows serta kecakapan browsing internet kita anggap sudah mereka dapatkan di sekolah. Adapun kursus ketrampilan yang dapat mereka tambahkan dengan memilih satu atau lebih adalah sbb:
1. Program desain grafis seperti corel draw, photoshop dll.
2. Program pemodelan 3D seperti Autocad, SketchUp, blender dll.
3. Berbagai bahasa pemrograman web seperti HTML, Java script, PHP, mysql dll
4. Bahasa pemrograman Visual Basic, Pascal, Ruby dll
5. Program-program animasi untuk game dan movie
DLL.
LKP Bhina wiratama adalah salah satu LKP yang berdedikasi di bidang IT. Saat ini LKP Bhina wiratama yang beralamat di Jl. M. Yusuf, Km 1 Growong, Pucungrejo, Muntilan sedang aktif memberikan pelatihan komputer bagi para guru di beberapa sekolah di kab. Magelang. Lebih lengkapnya anda bisa melihat daftar sebagian kegiatan kami di laman portofolio
Selain itu LKP Bhina wiratama juga menyelenggarakan pelatihan robotik bagi siswa SMP dan SMA sebagai program rintisan yang diharapkan menjadi unggulan.
Adapun pelatihan program komputer untuk pemodelan 3D adalah Program SketchUp yang cukup mudah untuk dipelajari khususnya bagi pemula.
Anda tertarik? silahkan hubungi kami
( Ib)
Langganan:
Postingan (Atom)