Loading...
Tampilkan postingan dengan label Muntilan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Muntilan. Tampilkan semua postingan

Satu Cara Menilai Kredibilitas Lembaga Kursus

07.00 1 Comment
         Jujur dan tidak jujur merupakan dua sifat yang  selalu ada pada manusia dengan kadar masing-masing yang berbeda. Pada kenyataannya orang yang  tidak jujur justru menempati angka mayoritas dalam barbagai komunitas masyarakat di planet ini. Oleh sebab itulah setiap klaim dan dakwaan sepihak tidak berlaku jika tanpa bukti yang mendukungnya.

       Kondisi ini berlaku juga ketika kita berbicara mengenai kompetensi yang dimiliki oleh seseorang. Tanpa bukti nyata di lapangan kita tidak bisa menilai kebenaran ucapannya.  Disini kita bisa melihat seberapa besar kebutuhan kita terhadap lembaga atau institusi yang terpercaya untuk menerbitkan sebuah bukti berupa ijazah, sertifikat, piagam penghargaan atau yang  semisal dengan itu.

              Namun lagi-lagi satu hal yang mungkin terjadi di lapangan adalah  adanya lembaga atau institusi  yang tidak mengindahkan nilai-nilai kejujuran yang  justru memanipulasi bukti itu sendiri demi satu keuntungan. Oleh karena itu bagi anda yang sedang mencari lembaga kursus dalam bidang tertentu sebaiknya anda teliti sebelum melangkah, pastikan lembaga tersebut lembaga yang kredibel.

              Satu cara efektif untuk menguji kredibilitas satu lembaga kursus adalah dengan bertanya dan mendengarkan langsung  testimoni dari orang-orang di luar lembaga yang pernah mengikuti program pembelajaran di lembaga tersebut.

Ibu Sri Antik
        Sebagai contoh kita bisa menyimak apa yang disampaikan oleh Ibu Sri Antik seorang peserta workshop TIK bagi para guru dan kasek se-Kecamatan Grabag pada sesi terakhir pembelajaran yang sekaligus acara pamitan dengan para instruktur dari LKP BhinaWiratama yang berlangsung di lantai atas gedung LKP Bhina Wiratama Muntilan berikut ucapan beliau:“ Saya merasakan dari sekian workshop maupun diklat yang pernah saya ikuti  baru kali ini saya mendapatkan hasil yang betul-betul membantu tugas-tugas seorang guru dan dapat diaplikasikan di dunia kerja” 
 
Pilih mana antara mendapat sertifikat tanpa kompetensi atau kompetensi tanpa sertifikat? Kami yakin anda akan memilih kompetensi yang bersertifikat. 

              Bagi anda yang tinggal di kab. Magelang dan sekitarnya jika anda ingin mengikuti kursus komputer tingkat dasar dan tingkat madya tidak ada salahnya  anda mencoba berkunjung ke LKP Bhina Wiratama yang beralamat di Jl. M. Yusuf, Jetis Growong, Pucung rejo Muntilan. Anda akan disambut oleh resepsionis kami untuk mendapat keterangan lebih lanjut tentang program kursus yang  dapat  anda ikuti sesuai kebutuhan anda.

Ingat PKG, ingat PKB monggo tindak LKP.



Suasana pembelajaran di LKP BW

  

Pembukaan Workshop TIK Guru SDN se-Kecamatan Tempuran

12.02 1 Comment
          



Suasana acara pembukaan
Tepatnya pada hari Rabu 5 Agustus 2015 pembukaan workshop TIK bagi para guru SDN se-kecamatan Tempuran telah berlangsung dengan lancar dan sukses.

                Acara yang bertempat di aula gedung KPRI Kec.Tempuran tersebut dihadiri oleh kurang lebih 80 peserta yang terdiri dari para Kasek dan para guru SDN se-Kecamatan Tempuran.

 Eko Nuryanto S.Pd
               Hadir pula pada kesempatan tersebut ketua K3S se-Kecamatan tempuran Bapak Eko Nuryanto S.Pd. Dalam sambutannya beliau memberikan motivasi dan dorongan kepada seluruh peserta agar nantinya dapat mengikuti dan memanfaatkan  workshop ini dengan sebaik-baiknya.

 Drs. Ishari
            " Tunjangan sertifikasi guru adalah satu bentuk nikmat yang wajib kita syukuri, dengan cara apa? Yaitu salah satunya dengan kita serius dan tekun mengikuti pelatihan TIK ini" demikian ditandaskan oleh Kepala UPT Disdikpora Kecamatan Tempuran bapak Drs.Ishari dalam sambutan beliau pada acara tersebut.

              Tepuk tangan yang cukup meriah menandai telah dibukanya kegiatan workshop tersebut secara resmi oleh Kepala Dinas pendidikan Kab. Magelang yang diwakili oleh Kepala Seksi Kurikulum dan Pengendalian Mutu bapak Subardi Mulyana S.Pd, M.Pd.

 Subardi Mulyana S.Pd, M.Pd
               Sebelum detik-detik pembukaan tersebut bapak Subardi Mulyana S.Pd, M.Pd  terlebih dahulu menyampaikan nasehat dan pengarahan kepada seluruh peserta workshop terkait dengan 5 tugas seorang guru:

1.   Pendampingan 24 jam
Dalam arti seorang guru harus tetap berlapang dada untuk menerima murid yang hendak berkonsultasi langsung atau lewat hp meskipun diluar jam sekolah. Demikian pula seorang guru hendaklah mempunyai inisiatif untuk melakukan kontrol meskipun sekedar bertanya atau mengingatkan muridnya lewat telepon untuk memanfaatkan waktu sebaik-baiknya pada jam-jam belajar di rumah.

2.  Penugasan
Tidak semua murid mempunyai inisiatif yang sama dalam belajar, bahkan sebagian besar dari mereka cenderung pasif dan lalai sehingga pada kondisi ini penugasan dari guru sangat diperlukan untuk mendorong mereka giat belajar.

3.Literasi
Menumbuhkan minat baca kepada anak didik adalah menjadi tugas para guru karena buku merupakan salah satu sumber ilmu yang mudah didapat.

4. Pendidikan karakter
Adalah satu hal yang tak bisa dipungkiri bahwa apa yang terjadi sekarang ini dari berbagai penyelewengan, dekadensi moral dan berbagai pelanggaran hukum adalah akibat dari lemahnya pembentukan karakter di masa lalu. Oleh sebab itulah pendidikan karakter tidak bisa dinomorduakan bahkan harus mendapat porsi yang lebih tinggi demi terbentuknya generasi yang berakhlaq mulia bermoral dan bermartabat.

5. Pengembangan ITC (TIK)
Poin inilah yang mempunyai korelasi kuat dengan kegiatan yang sedang berlangsung yaitu workshop TIK bagi para Kasek dan Guru SDN se-Kecamatan Tempuran. Sejauhmana urgensinya anda bisa membaca tulisan kami Pentingnya Workshop TIK bagi Para Guru dan Tenaga Kependidikan

             Pada acara tersebut LKP Bhina wiratama selain sebagai nara sumber juga telah mendapat kepercayaan untuk bekerja sama melaksanakan workshop tersebut sampai tuntas.

             Diharapkan pada akhir kegiatan ini para guru tidak hanya mendapat sertifikasi saja tetapi yang lebih esensial adalah mendapat keterampilan dan pengetahuan mengenai program-program komputer yang dapat membantu meringankan beban tugas mereka dan pada gilirannya akan meningkatkan kinerja dan profesionalisme guru.

              Setelah acara inti selesai, sebelum para peserta meninggalkan tempat terlebih dahulu ibu Elva Desmita, S.kom selaku direktur LKP Bhina wiratama memberikan informasi pendahuluan terkait teknis pelaksanaan workshop TIK.

      Akhirnya acara selesai kurang lebih pada jam 16.00 WIB. (Ib)
           



              
             
            
           
               

Pentingnya Workshop TIK bagi Para Guru dan Tenaga Kependidikan

05.04 Add Comment
          Tidak diragukan lagi bahwa penguasaan teknologi informasi dan komunikasi(TIK)  bagi para guru dan tenaga kependidikan saat ini adalah satu hal yang tidak bisa ditawar, terlebih bagi para guru profesional. Bagaimana tidak? Berikut ini beberapa alasan yang cukup mendasar:

1.      Kemajuan teknologi dengan segala dinamikanya merupakan salah satu subject dari pendidikan itu sendiri.
2.      Teknologi informasi dan komunikasi telah menjadi sarana dan prasarana   pembelajaran yang sangat efektif dan  meringankan beban tugas para guru.
3.       Beberapa program aplikasi menawarkan berbagai fasilitas seperti formulasi, tabel, flowchart dan kemudahan-kemudahan lain yang sangat membantu meningkatkan kompetensi pedagogik.
4.      Menjadi jendela ilmu pengetahuan dalam rangka pengembangan diri guru profesional.
5.       Teknologi informasi dan komunikasi saat ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia,  di mana transformasi data dapat dilakukan dalam sekejap dan tak mengenal batas teritorial. Hal ini memungkinkan terbukanya akses tak terbatas kepada sumber daya pembelajaran (education resources) melalui jaringan internet.


            Lima poin di atas bukan merupakan pembatasan namun sekedar contoh yang paling kongkrit.

            Sampai di sini kita dapat memahami pentingnya seminar-seminar yang membahas tentang urgensi penguasaan TIK bagi para guru. Namun ternyata seminar saja belum bisa menjawab permasalahan yang ada, karena yang meraka butuhkan adalah workshop dan mentoring.

             Workshop adalah pembelajaran dan pelatihan yang langsung menjurus kepada teknis sedang mentoring adalah kegiatan pendampingan bagi peserta workshop agar lebih mudah untuk bertanya dan mendapatkan bimbingan.


              LKP Bhina wiratama bukanlah pemain baru dalam hal pelatihan TIK, bahkan telah mengantongi jam terbang yang cukup tinggi. Lembaga yang memulai debutnya tahun 1999 dengan pelatihan komputer untuk PNS Dinas Pariwisata Kab. Magelang ini telah mendapat ijin operasi dari Dinas Pendidikan Nasional Kantor Wilayah Jawa tengah dengan SK No. 002/103.10.MS/2001. Pengelola dan para instruktur lembaga inipun telah mendapat sertifikasi dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah.

              System jemput bola yang diterapkan lembaga yang pernah menjadi juara I sekabupaten Magelang tahun 2002 ini cukup efektif dan menguntungkan kedua belah pihak.

               " Kami tak ingin terlena dengan prestasi dan reputasi yang telah tercapai bahkan kami sadar bahwa tanpa dukungan dari pemerintah dan masyarakat kami bukanlah apa-apa. Saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan. Kami menyadari bahwa tantangan pembelajaran TIK di masa mendatang tidaklah ringan tetapi menuntut kerja keras dari seluruh jajaran seiring perkembangan TIK yang sangat dinamis" demikian ditandaskan oleh ibu Elva Desmita S.Kom selaku direktur LKP.
(Ib)              
              

Lomba Menggambar Robot untuk Anak Usia SD

22.15 Add Comment
            Dalam rangka memperingati hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia ke 70, LKP Bhina wiratama kembali menggelar lomba menggambar bagi anak-anak usia SD yang bertemakan teknologi.
            Kurang lebih pada jam sepuluh pagi bertepatan tanggal 9 Agustus 2015 acara lomba dibuka secara resmi oleh owner sekaligus pembina LKP Bhina wiratama bapak Puji Handoyo AMd(elektronika) dengan salam semangat dan sapa hangat di hadapan para peserta yang tampak antusias menanti pelaksanaan lomba.

           Pada pembukaan lomba menggambar yang bertempat di SLB Ma'arif Muntilan tersebut, bapak Puji Handoyo menekankan pentingnya penguasaan teknologi terutama bagi generasi muda dalam rangka menghadapi era globalisasi dan AFTA (ASEAN Free Trade Area) atau perdagangan bebas antar negara-negara ASEAN.

          Sebelum lomba menggambar tersebut dimulai bapak Puji Handoyo juga menghadirkan salah satu pengajar dari Divisi Robotika Bhina wiratama untuk memberikan sedikit penjelasan mengenai pembelajaran robotika yang berlangsung di LKP Bhina wiratama kepada para peserta lomba. Kebetulan tema lomba adalah menggambar robot sehingga penjelasan tersebut cukup relevan.

           "Saya senang dan bangga karena para peserta yang semuanya adalah siswa-siswi sekolah dasar tersebut cukup antusias dan penuh perhatian saat kami memberikan penjelasan mengenai pembelajaran robotika melalui slide show maupun penjelasan lisan" demikian kata bapak Ibrahim dari Divisi Robotika Bhina wiratama menjelaskan.
              Akhirnya lomba menggambar yang merupakan acara inti dari even tersebut berlangsung secara tertib dimulai kurang lebih pada jam 10:30 dan berakhir satu setengah jam kemudian. Rencana pengumuman pemenang dan pembagian hadiah akan dilaksanakan pada malam 17 Agustus mendatang.(Ib)


           
         
           
           

Rapat Bulanan LKP Bhina Wiratama

10.47 Add Comment
      
            Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia rapat berarti pertemuan(kumpulan) untuk membahas sesuatu; sidang; majlis.

            Rapat bulanan LKP Bhina Wiratama berarti pertemuan bulanan dalam rangka membahas berbagai hal yang berkaitan langsung dengan keberlangsungan LKP Bhina Wiratama.

            Tepatnya pada tanggal 3 Agustus 2015 telah berlangsung rapat bulanan yang dihadiri seluruh jajaran LKP Bhina Wiratama yaitu tenaga pengajar, tenaga administrasi dan tentunya dihadiri pula oleh ibu Elva Desmita S.Kom selaku direktur dan bapak Puji Handoyo selaku pembina LKP Bhina Wiratama.

              Acara yang telah terprogram secara rutin setiap bulan tersebut tetap berlangsung dengan hikmat meskipun agak mundur dari jadwal karena satu dan lain hal yang tidak bisa dihindari.

             Rapat yang berlangsung di lantai atas gedung pelatihan Bhina Wiratama tersebut terlebih dahulu diawali dengan sambutan dari bapak Puji Handoyo selaku pembina dan sambutan dari ibu Elva Desmita S. Kom selaku direktur.

             Setelah sambutan-sambutan selesai, pembahasan berikutnya meliputi:
1. Agenda pelatihan komputer untuk para guru dan tenaga kependidikan di luar LKP
2. Agenda pelatihan komputer privat di gedung LKP
3. Agenda pembelajaran ekstrakurikuler robotika di sekolah-sekolah
4. Musyawarah dan problem solving
5. Masukan-masukan dari peserta
6. Penutup

              Pada kesempatan tersebut ada dua masukan yang mendapat tanggapan positif dari majlis yaitu:

1.  Pengadaan kegiatan pemeliharaan /maintenance sarana dan prasarana LKP Bhina Wiratama    terutama pemeliharaan komputer baik hardware maupun software

2.  Pemberdayaan Blog LKP Bhina Wiratama yang merupakan Wajah LKP Bhina Wiratama di dunia maya. Pada kesempatan tersebut pihak pengelola blog meminta kepada seluruh peserta untuk ikut berperan aktif menjadi kontributor demi kemajuan dan nama baik LKP Bhina Wiratama di dunia maya.

              Rapat yang berlangsung kurang lebih satu setengah jam tersebut juga menghasilkan satu kesepakatan untuk menyelenggarakan acara arisan rutin tiap 35 hari dalam rangka mempererat tali silaturahmi antar sesama peserta. (Ib)


Pentingnya Lembaga Pendidikan Nonformal di Bidang IT

06.54 Add Comment
         
           Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ainun Naim, mengatakan baru 30 persen pelajar di Indonesia yang bisa melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. "Angka ini meningkat 20 persen dibandingkan 10 tahun lalu,"
lihat sumber       
           Dari angka di atas kemudian kemana yang 70 persen? siapkah mereka bekerja? sementara kita tahu bahwa kebanyakan lulusan SMA belum mendapatkan ilmu kecakapan hidup yang memadai.
           Di sinilah kita bisa melihat sejauh mana urgensi lembaga-lembaga pendidikan nonformal yang akan membekali mereka dengan ketrampilan dan menyiapkan mereka menjadi tenaga siap pakai.
           Dari sekian banyak lembaga PNF yang ada, yang bergerak dalam bidang IT masih terhitung langka, padahal penguasaan IT sangatlah vital di era digital seperti saat ini.
           Penguasaan aplikasi standar pada sistem operasi Windows serta kecakapan browsing internet kita anggap sudah mereka dapatkan di sekolah. Adapun kursus ketrampilan yang dapat mereka tambahkan dengan memilih satu atau lebih adalah sbb:
                      1. Program desain grafis seperti corel draw, photoshop dll.
                      2. Program pemodelan 3D seperti Autocad, SketchUp, blender dll.
                      3. Berbagai bahasa pemrograman web seperti HTML, Java script, PHP, mysql dll
                      4. Bahasa pemrograman Visual Basic, Pascal, Ruby dll
                      5. Program-program animasi untuk game dan movie
                           DLL.
          LKP Bhina wiratama adalah salah satu LKP yang berdedikasi di bidang IT. Saat ini LKP Bhina wiratama yang beralamat di Jl. M. Yusuf, Km 1 Growong, Pucungrejo, Muntilan sedang aktif memberikan pelatihan komputer bagi para guru di beberapa sekolah di kab. Magelang. Lebih lengkapnya anda bisa melihat daftar sebagian kegiatan kami di laman portofolio

         Selain itu LKP Bhina wiratama juga menyelenggarakan pelatihan robotik bagi siswa SMP dan SMA sebagai program rintisan yang diharapkan menjadi unggulan.
         Adapun pelatihan program komputer untuk pemodelan 3D adalah Program SketchUp yang cukup mudah untuk dipelajari khususnya bagi pemula.
           Anda tertarik? silahkan hubungi kami
( Ib)

            

Robotika Bhina Wiratama Baru Tapi Seru

21.53 Add Comment
         Para pembaca yang budiman, khususnya adik-adik pelajar yang enerjik dan kreatif... ada kabar bagus lho buat kamu dari Bhina wiratama...mau tahu nggak? Oke langsung aja ya..,
Kini LKP Bhina wiratama menyelenggarakan Program pelatihan ROBOTIKA level pemula untuk pelajar tingkat SD, SMP dan SMA/SMK, juga melayani pembelajaran ekstrakurikuler di sekolahmu. Mau lihat penampakannya?  Gambar di atas adalah sebagian robot-robot hasil inovasi divisi robotika Bhina wiratama.

        
              Ada robot line follower analog yang sederhana, mudah dibuat dan dipelajari, sebagai modul pembelajaran tahab pengenalan  bagi siswa SMP dan SMA. Sebagaimana kalian ketahui bahwa robot line follower sangat populer di kalangan pelajar dan mahasiswa karena termasuk robot kategori lomba yang sangat menantang baik di tingkat Nasional maupun Internasional.

            Level berikutnya dari pembelajaran jenis ini adalah pembuatan line follower dengan mikrokontroler Arduino.

            Berikutnya kita perkenalkan sebuah platform robot yang cukup keren nich... asli besutan pak Ibrahim salah seorang pengajar praktikum robotika Bhina wiratama. Robot gripper beroda rantai ini terbuat dari bahan komposit aluminium, stainless steel dan plastik.

            Bukan hanya itu saja, masih banyak jenis robot lain yang bisa kamu pelajari dan kamu mainkan seperti robot obstacle avoider, gripper, bipedal dan lain-lain.
          
                  Bisa bikin robot sendiri  mau?  Buruan ngedaftar aja ke LKP Bhina wiratama yang beralamat di Jl. M. Yusuf, Growong, Pucungrejo, Muntilan Phone.(0293) 3284310 .Oke cukup sekian dulu sampai jumpa di LKP.